Jumat, 11 Oktober 2013

tugas makalah clipping

BAB 1
1.1  Latar Belakang
Pada bidang  ilmu Grafika Komputer tentunya tidak dapat terlepas dari pembuatan dan manipulasi gambar (visual) secara digital. Bentuk sederhana dari grafika komputer adalah grafika komputer 2D yang kemudian berkembang menjadi grafika komputer 3D, pemrosesan citra (image processing), dan pengenalan pola (pattern recognition). Grafika komputer sering dikenal juga dengan istilah visualisasi data.
1.2  Rumusan Masalah
Dari sekian banyak materi yang ada dalam sistem operasi, dalam Makalah ini penyusun mencoba menguraikan hanya mengenai :
1.      Clipping
2.      Point Clipping
3.      Line Clipping
4.      Algoritma
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari makalah ini untuk memenuhi tugas matakuliah Pengolahan Citra, juga untuk menambah pengetahuan bagi penulis pada matakuliah Penoilahan citra, dan semoga bisa bermanfaat bagi pembaca.
1.4 Batasan Masalah
Dalam makalah ini akan dibahas tentang:
1. Pengertian Clipping
2. Pembahasan Point Clipping
3. Pembahasan Line Clipping
4. Algoritma pada metode Clipping
1.5 Ruang Lingkup Penilitia Penulisan makalah ini terbatas pada pengertian Clipping dan metode pada Clipping, yang menjadikan 2 bagian yaitu Clipping Point dan Clipping Line, serta membahas algoritma pada Clipping tersebut.







BAB 2
2.1 Landasan Teori

Pada bidang  ilmu Grafika Komputer tentunya tidak dapat terlepas dari pembuatan dan manipulasi gambar (visual) secara digital. Bentuk sederhana dari grafika komputer adalah grafika komputer 2D yang kemudian berkembang menjadi grafika komputer 3D, pemrosesan citra (image processing), dan pengenalan pola (pattern recognition). Grafika komputer sering dikenal juga dengan istilah visualisasi data.
Dalam artikel ini akan dijelaskan tiga metode tentang optimasi atau citra komputer. Metode-metode tersebut adalah Point clipping, Line clipping & rasterization. Ketiga metode ini tentu memiliki beberapa algoritma yang dapat dibandingkan algoritma mana yang terbaik. Pada metode clipping dilakukan pemrosesan untuk menentukan bagian mana yang perlu ditampilkan dalam clipping window. Clipping perlu dilakukan untuk menghindari perhitungan koordinat pixel yang rumit dan interpolasi parameter. Setelah itu dilakukan proses rasterization untuk mengkonversi suatu citra vektor ke citra bitmap. Pada langkah rasretization ini, koordinat dalam bentuk geometri dikonversi atau diubah kedalam fragmen pada koordinat screen. Setelah langkah ini, tidak ada lagi kata “poligon”. Semua geometri yang membentuknya ke dalam proses rasretization adalah dengan dinormalisasikan pembagian wilayah. Pada proses ini perlu mengkonversi kontinu (floating pixel) geometri ke dalam diskrit (integer).





BAB 3

3.1 Pembahasan

3.1.1 Clipping
Metode clipping adalah metode yang digunakan untuk menentukan garis yang perlu digambar atau tidak. Alasan dilakukanna clpping adalah untuk menghindari perhitungan koordinat pixel yang rumit dan interpolasi parameter. Clpping dilakukan sebelum proses rasterization. Setelah proses clipping selanjutnya dilakukan proses rasterization yang mana dilakukan pengkonversian suatu citra vektor ke citra bitmap.
Tiap metode mempunya beberapa algoritma dan tentunya tiap algoritma memiliki kelebihan dan kekurangan untuk dianalisis. Contohnya pada algoritma clipping didapatkan algoritma Liang-Barsky yang terbaik karena kecepatan waktu yang efisien dan juga stabil. Untuk metode rasterization didapat algoritma Midpoint yang terbaik karena operasi bilangan pada Midpoint dilakukan dengan cara menghilangkan operasi bilangan riel dengan bilangan integer yang mana bilangan integer jauh lebih cepat dibandingkan dengan operasi bilangan riel. Oleh karena itu, komputasi midpoint lebih cepat delapan kali pada pembuatan garis lurus dan lima belas kali pada penggambaran lingkaran. Sedangkan pada metode Hidden Surface Remove, algoritma yang terbaik adalah algoritma scan Line karena pada algoritma ini menggunakan memori yang lebih sedikit dan dari segi kecepatan juga lebih unggul.

Clipping adalah pemotongan suatu objek dengan bentuk tertentu. Alasan dilakukannya clipping:

1. Menghindari perhitungan koordinat pixel yang rumit (karenanya Clipping dilakukan sebelum rasterisasi).

2. Interpolasi parameter
Sarana pemotong objek disebut jendela kliping. Fungsi jendela Clipping adalah untuk mengidentifikasi
objek yang akan di-clipping dan memastikan bahwa data yang diambil ha nya yang terletak di dalam jendela Clipping.
Bentuk jendela Clipping :
1. Segi empat, segi tiga
2. Lingkaran atau ellips
3. Polygon dan lain-lain.

3.1.2 Point Clipping
Untuk menentukan letak suatu titik di dalam Clipping window dapat digunakan rumus:
Xmin ≤ x ≤ Xmax
Ymin ≤ x ≤ Ymax
Dimana Xmin, Ymin, Xmax, Ymax merupakan batas clip window untuk clipping window yang berbentuk persegi empat dengan posisi standar. Kedua kondisi di atas harus terpenuhi agar teknik ini dapat dijalankan. Jika salah satu tidak terpenuhi maka titik tersebut tidak berada dalam clipping window.
Contoh Kasus:
Terdapat dua buah titik, yaitu P1(2,2) dan P2(3,6) dengan Xmin = 1, Xmax = 5, Ymin = 1, dan Ymax = 5

Description: 1 (1).jpg
Dari gambar di atas, dapat di lihat bahwa titik P2 berada di luar area Clipping Window karena titik P2 koordinar Y-nya melebihi Ymax dari Clipping window sehingga titik P2 tidak akan ditampilkan.
Metode Point Clipping ini dapat diaplikasikan pada svene yang menampilkan ledakan atau percikan air pada gelombang laut yang dibuat model dengan mendistribusikan beberapa partikel.

3.1.3 Line Clipping
Line Clipping atau kliping garis diproses dengan inside-outside test dengan memeriksa endpoint dari garis tersebut. Berdasarkan test tersebut garis dapat dikategorikan menjadi empat jenis.
Description: 2.jpg
Kondisi garis terhadap jendela Clipping :
1. Invisible : Tidak kelihatan, terletak di luar jendela Clipping.
2. Visible : Terletak di dalam jendela Clipping.
3. Halfpartial : Terpotong sebagian oleh jendela Clipping, bisa hanya dengan bagian atas, bawah, kiri atau kanan.
4. Vollpartial: Terpotong penuh oleh jendela Clipping. Garis melintasi jendela Clipping.

Untuk garis yang invisible dan visible tidak perlu dilakukan aksi clipping karena pada kondisiinvisible, garis tidak perlu ditampilkan, sedangkan pada kondisi visible garis bisa langsung ditampilkan. Untuk segmen garis dengan endpoint (x1, y1) dan (x2, y2) serta keduanya terletak di luar clipping window memiliki persamaan.

Y = x1 + u(x2 - x1)
X = x1 + u(x2 - x1)
0 ≤ u ≤ 1.

Persamaan tersebut dapat digunakan untuk mengenali nilai parameter u untuk koordinat pemotongan dengan bata clipping window.

3.1.4 ALGORITMA CLIPPING

Ada beberapa Algoritma dalam melakukan teknk line clipping, diantaranya:
Cohen-Sutherland dan Liang-Barsky. Dimana setiap endpoint atau titik ujung dari garis direpresentasikan ke dalam empat angka biner yang disebut region code dan Liang-Barsky.


3.1.5 ALGORITMA COHEN-SUTHERLAND

Seperti diketahui, titik merupakan elemen terkecil dari suatu gambar. Sehingga, kita bisa mentest setiap titik yang merupakan bagian dari gambar yang dipilih. Hal ini tentu akan memakan waktu yang cukup lama. Sehingga, berdasarkan pemotongan titik yang dijelaskan di atas , dikembangkan suatu algoritma untuk mentest apakah suatu garis berada di dalam atau di luar jendela dengan hanya mentest apakah suatu penggal paris berada di dalam atau di luar jendela ditemukan Cohen-Sutherland, sehingga disebut dengan algoritma Cohen-Sutherland.

4
3
2
1
0
0
0
0
Bit ke-1 : Region Kiri (L)
Bit ke-2 : Region Kanan (R)
Bit ke-3 : Region Bawah (B)
Bit ke-4 : Region Atas (T)

Bit dengan nilai 1 menandakan bahwa titik berada pada region yang bersangkutan.
Jika tidak maka di-set nilai 0.

Description: 3.jpg



3.1.6 ALGORITMA LIANG BARSKY

Algoritma ini menggunakan persamaaan parameter garis dan gambaran pertidaksamaan dari range clipping box untuk menentukan titik temu antara garis dan clipping box. Kita harus melakukan pengujian sebanyak mungkin sebelum menghitung interseksi garis.


BAB 4

3.1 KESIMPULAN DAN SARAN

Teknik clipping efektif untuk melakukan memotongan gambar. Sangat disarankan menggunakan teknik-teknik ini untuk melakukan pemotongan gambar objek.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar