Sabtu, 08 Maret 2014

kronologis meledaknya arsenal tanjung priok

Ini kronologi meledaknya gudang amunisi TNI AL

Helmi Syarif
Rabu,  5 Maret 2014  −  14:27 WIB
Ini kronologi meledaknya gudang amunisi TNI AL
Ilustrasi (istimewa)
Sindonews.com - Ledakan hebat yang terjadi di gudang amunisi milik TNI AL diduga dari korsleting listrik. Api yang membakar gudang akhirnya membuat sejumlah amunisi meledak.

Berdasarkan informasi yang didapat, peristiwa tersebut terjadi pukul 10.10 WIB, Rabu (5/3/2014) pagi. Menurut informasi dari penjagaaan Trian PD, ledakan dipicu dari kebakaran akibat korsleting listrik.

Sekira pukul 10.15 WIB, sejumlah anggota TNI AL yang berada dekat di lokasi mencoba memadamkan kebakaran di gudang peluru tersebut. Namun tak lama mengepul asap hitam dan anggota TNI yang coba memadamkan menjauh.

"Ada beberapa suara letusan peluru dari dalam gudang sehingga membuat anggota menjauh," terang sumber yang tidak mau disebutkan namanya.

Kemudian sekira pukul 10.35 WIB, terjadi ledakan sangat keras dan membuat sejumlah anggota terluka. Ada sekira 23 anggota yang terluka, terdiri 10 anggota Satpaska, 6 anggota Fasilitas pemeliharaan dan perbaikan (Fasharkan), Trian PD 5 orang, dan KRI TLP 2 orang.

Sejumlah gedung di Pondok Dayung tempat latihan Satuan Pasukan Katak (Satpaska) TNI AL juga mengalami kerusakan, terutama kaca-kaca pecah.

Sebelumnya diberitakan, gudang amunisi milik Kopaska TNI AL di Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta Utara meledak. Ledakan cukup kuat dan terdengar hingga radius 2 kilometer.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar